PIKIRAN RAKYAT – Kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo sempat diduga merupakan imbas dari baku tembak yang terjadi antara sesama polisi.
Namun faktanya, setelah melakukan penyelidikan, pihak Kepolisian pun menjelaskan bahwa tak ada aksi baku tembak di rumah Ferdy Sambo.
Diketahui, Brigadir J justru ditembak dengan sengaja oleh Bharada E, salah satu anak buah suruhan Ferdy Sambo yang juga anggota Brimob.
Tentu, fakta baru ini tak sesuai dengan keterangan awal Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) yang menyatakan bahwa Brigadir J tewas akibat baku tembak dengan Bharada E.
Baca Juga: Periksa Puslabfor Polri, Komnas HAM Kantongi 5 DVR CCTV Terkait Pembunuhan Brigadir J
Meski demikian, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo menyebutkan bahwa Karopenmas tidak bersalah atas keterangan soal baku tembak tersebut.
Hal itu lantaran informasi yang disampaikan Karopenmas soal baku tembak tersebut berdasarkan dari sumber dan keterangan di tempat kejadian perkara (TKP).
"Kalau Karo kan menyampaikan fakta dari sumber yang datang ke TKP, yaitu Karo Provost dan Kapolres," katanya, Rabu, 10 Agustus 2022.
Dedi pun menjelaskan bahwa yang harus diproses secara hukum adalah pihak yang memberikan informasi palsu di TKP, bukan Karopenmas.
Baca Juga: Sah Jadi Janda, Nathalie Holscher Kantongi 2 Mobil Mewah dan Rumah Pemberian Sule