PIKIRAN RAKYAT – Misteri keberadaan handphone asli milik Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) akan segera diungkap Tim khusus (Timsus) Polri.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pihak timsus tengah dalam pencarian intens terkait keberadaan smartphone tersebut.
Timsus, kata Dedi hingga saat ini belum menemukan handphone milik Brigadir J. Bahkan, kata dia, penyidik belum mengendus tanda-tanda lokasi untuk penelusuran lebih jauh.
Adapun, ponsel pintar itu raib tepat setelah peristiwa pembunuhan berencana yang didalangi tersangka Ferdy Sambo (FS).
Baca Juga: Singapura Tak Lagi Mewajibkan Warganya Pakai Masker di Dalam Ruangan, Kecuali Kondisi Begini
"Ya betul, sesuai yang sudah disampaikan Kabareskrim dan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim. Ya masih dicari oleh tim sidik," ucap Dedi, di Jakarta, Rabu, 24 Agustus 2022, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News.
Seperti ramai dalam pemberitaan, terdapat dua ponsel Brigadir J yang disita polisi di Laboratorium Forensik (Labfor). Namun, keduanya belakangan diketahui bukan handphone asli Brigadir J.
Hal itu dikuatkan keterangan Komnas HAM, yang sebelumnya telah menelusuri handphone milik Brigadir J dan Bharada E.
Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menyayangkan raibnya handphone lama korban, para pelaku, dan ajudan lain FS, lantaran merupakan bukti vital untuk mengungkap kasus ini.
Baca Juga: Derita Gangguan Syaraf Tulang, Seorang Kakek di Bandung Ini Viral, Netizen: Do Your Magic!