kievskiy.org

Buntut Kebocoran Data SIM Indonesia, Kominfo Minta Pihak Operator Seluler dan Dukcapil Investigasi

Ilustrasi SIM card.
Ilustrasi SIM card. /pixabay/tomekwalecki pixabay/tomekwalecki

PIKIRAN RAKYAT – Terkait soal kabar kebocoran miliaran data sampel SIM membuat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar rapat koordinasi bersama dengan sejumlah pihak.

Di antara pihak-pihak tersebut adalah Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), serta Cyber Crime Polri.

Tak hanya itu, rapat koordinasi tersebut juga dihadiri oleh pihak operator seluler Telkomsel, XL, Indosat, Smartfren, dan Tri.

Dalam rapat koordinasi itu, Kominfo pun meminta Ditjen Dukcapil dengan pihak operator seluler untuk mendalami adanya kasus dugaan kebocoran data SIM telepon Indonesia. Mengingat, Kominfo sendiri tak memiliki data para pendaftar kartu SIM tersebut.

spaBaca Juga: BBM Naik, Muncul Spanduk di Tembok Flyover Pasupati: Hitungan Jam BBM Naik, Hitungan Jam Juga Rakyat Menjerit!

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan.

“Tadi kami sepakat untuk dilakukan investigasi lebih dalam lagi, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akan membantu Dukcapil dan operator-operator untuk melakukan investigasi lebih dalam lagi,” katanya, Senin, 5 September 2022.

Lebih lanjut, Semuel meminta agar hasil penyelidikan sejumlah pihak tersebut dapat dilaporkan kembali ke Kominfo, sehingga pihaknya pun dapat turut mengatasinya.

“Kami, dari Kominfo, minta (mereka) segera mereka melakukan dan melaporkan kembali ke kami untuk bisa dimitigasi. Dan kalau memang ada kebocoran, segera diberitahu kepada masyarakat, siapa yang terdampak,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat