PIKIRAN RAKYAT – Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, sejak 3 September 2022, telah menimbulkan gejolak di kalangan masyarakat.
Publik yang belum mau menerima kebijakan secara lapang dada akhirnya turun ke jalan, membahasakan kemarahannya dengan menggelar aksi demonstrasi di berbagai titik.
Salah satunya, aksi sejumlah massa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di di Jalan Medan Merdeka Barat atau yang lebih dikenal sebagai Patung Kuda.
Berdasarkan pantauan wartawan Pikiran-Rakyat.com, Muhammad Rizky Pradila di lokasi, ratusan massa PMII membakar ban sambil berorasi terkait kenaikan BBM bersubsidi.
Sayang, aksi ini sempat menimbulkan kericuhan panjang, yang menurut pihak kepolisian hampir membahayakan masyarakat sipil di sekeliling demonstran.
Pasalnya, ratusan massa yang membawa bendera PMII itu nekat menerobos kawat berduri yang disiapkan petugas kepolisian.
Akhirnya, pihak berwajib harus mengamankan empat peserta demo di Patung Kuda, Jakarta Pusat itu. Keempat orang tersebut dinilai menjadi oknum pemicu keributan.
Langsung dari lokasi unjuk rasa Patung Kuda, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin menjelaskan duduk perkara penangkapan.