kievskiy.org

Warga Protes Suara Berisik dari Bar-Bar di Canggu Bali, Bikin Petisi dan Surat Terbuka untuk Jokowi

Ilustrasi. Muncul petisi yang mengeluhkan suara bising yang keluar dari bar-bar di Canggu, Bali.
Ilustrasi. Muncul petisi yang mengeluhkan suara bising yang keluar dari bar-bar di Canggu, Bali. /Pixabay/Gerd Altmann

PIKIRAN RAKYAT – Warga yang tinggal di kawasan Canggu, Kabupaten Badung, Bali, membuat petisi dan surat terbuka yang salah satunya ditujukan kepada Presiden Jokowi (Joko Widodo).

Petisi yang diunggah di situs change.org itu berjudul 'Basmi Polusi Suara di Canggu, End Extreme Noise in Canggu'.

Pembuat petisi itu merasa terganggu dengan keriuhan suara dari bar-bar, beach club, night club yang ada di sekitar.

Menurut keterangan yang tertulis, suara gaduh itu hampir selalu dirasakan setiap malam, baik sebelum maupun sesudah pandemi Covid-19 mereda.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Hotel dan Penginapan Estetik di Bali, Strategis dan Dekat dengan Kawasan Wisata

Sebelumnya Satpol PP sudah melakukan peneguran secara keras kepada club-club sebelum adanya pandemi. Namun, teguran tersebut tidak diindahkan, justru semakin parah setelah pandemi.

“Keributan-keributan ini telah menimbulkan penderitaan terhadap ribuan orang baik penduduk Bali, ekspat maupun wisatawan mancanegara maupun domestik yang langsung angkat kaki meninggalkan Canggu maupun Bali sambil bersumpah tidak akan pernah kembali ke Bali lagi. Setelah 3 tahun mereka tidak pergi berlibur, mereka menemukan pulau Bali yang dijanjikan sedamai dan seindah surga, ternyata adalah tempat yang sangat gaduh hiruk pikuk oleh suara menggelegar loud speaker bar-bar, sepeda motor dan wisatawan mabuk-mabukan," kata P Dian, penggagas petisi ini.

Penulis petisi ini juga menyampaikan bahwa klub-klub terletak langsung disebelah sejumlah pura tempat mereka beribadah.

Baca Juga: Ini 5 Tempat yang Cocok untuk Staycation di Bandung

“Supaya diketahui, klub-klub, bar-bar ini terletak langsung di sebelah pura-pura seperti Pura Kahyangan Jagat yang begitu suci, di sebelahnya langsung terjadi tindakan-tindakan tidak senonoh di sekitar bar-bar ini, dari mabuk-mabukan, seks, kencing di area pura dan lain sebagainya yang mungkin lebih buruk lagi,” kata P Dian.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat