kievskiy.org

Prabowo Dukung Keputusan Panglima TNI Andika Perkasa Soal Perubahan Aturan Penerimaan Calon Anggota TNI

Menhan, Prabowo
Menhan, Prabowo /Antara/ Lukas Antara/ Lukas

PIKIRAN RAKYAT - Eks Komandan Jenderal Kopassus Prabowo Subianto, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), menyatakan dukungannya terhadap perubahan kriteria penerimaan calon taruna dan taruni Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Dukungan ini diutarakan langsung usai Prabowo menghadiri kegiatan pengarahan Presiden Joko Widodo kepada seluruh menteri, kepala lembaga, kepala daerah, pimpinan BUMN, pangdam, kapolda, dan kajati di Jakarta Convention Center, pada Kamis, 29 September 2022.

“Saya kira sesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing dan suku yang berlainan. Semua punya potensi yang sangat baik untuk pertahanan,” tutur Prabowo, sebagaimana dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Menurutnya, tinggi badan bukanlah satu-satunya hal yang menjadi standar agar seseorang dapat mengabdi kepada negara. 

Baca Juga: Menanti Pencabutan Status Pandemi, Pemprov Jakarta Sebut Keputusan Ada di Pemerintah Pusat

“Saya mendukung penyesuaian, kalau kita hanya pilih satu kriteria: hanya tinggi badan, tapi prestasinya, kemampuannya, kelebihannya, ciri khas daerah, dan sebagainya tidak kita perhitungkan, ya saya kira kita rugi, negara rugi, TNI rugi,” ujar Prabowo.

Seperti diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa telah merevisi Peraturan Panglima TNI Nomor 31 Tahun 2020 tentang Penerimaan Prajurit. 

Salah satu hasilnya adalah perubahan tinggi badan minimal pada calon taruna dan taruni. Jika awalnya syarat bagi calon taruna minimal 163 cm, kali ini diturunkan menjadi 160 cm.

Baca Juga: Ketua LVRI Ungkap 3 Jenis Veteran, Pejuang Kemerdekaan Hanya Salah Satunya

Sementara syarat awal tinggi badan minimal untuk calon taruni 157 cm, kemudian diturunkan menjadi 155 cm.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat