kievskiy.org

Arema FC Jalani Pemulihan Psikologis Selama 2 Pekan usai Tragedi Kanjuruhan

Salah satu footage tragedi di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu 1 Oktober 2022..
Salah satu footage tragedi di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu 1 Oktober 2022.. /Twitter @pelatihbart

PIKIRAN RAKYAT – Pasca-insiden kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC membuat seluruh pemain klub bola asal Malang itu harus menjalani pemulihan psikologis.

Berdasarkan keterangan salah satu psikolog Dian Wisnuwardhani, menjelaskan bahwa proses pendampingan itu penting untuk dilakukan terhadap tim Arema FC.

Lebih lanjut, Dian Wisnuwardhani mengatakan, pendampingan psikologis itu ditujukan untuk membuat tim Arema FC dapat pulih dan beradaptasi kembali dalam menjalani rutinitas.

Baca Juga: 6 Cara Meningkatkan Produksi Hormon Melatonin untuk Tidur yang Lebih Baik

"Tim kami memberikan stabilisasi emosi dengan tujuan agar mereka tetap bisa beraktivitas dan melakukan rutinitas latihan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Sabtu, 22 Oktober 2022.

Dalam kesempatan yang sama, Dian Wisnuwardhani mengungkapkan bahwa proses pendampingan psikologis tersebut akan dilakukan selama kurang lebih dua minggu.

Adapun, pendampingan psikologis dilakukan dengan dua cara yaitu secara berkelompok dan pendekatan individu atau personal.

Baca Juga: Akun YouTube Ria Ricis Diretas, Semua Video Hilang

"Pendampingan psikologis dilakukan secara individual dan kelompok. Ini dilakukan selama dua minggu dan akan berlanjut sesuai dengan kebutuhan atlet saat ini," ujarnya.

Sebagai informasi, tim Arema FC pun telah melakukan proses pemulihan psikologis sambil menjalani sesi latihan pada Jumat, 21 Oktober 2022, lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat