kievskiy.org

Anak-anak Linamnutu NTT Menangis di Tengah Hujan, Basah Kuyup Usai Rumah Digusur

Potret anak-anak di Limnatu NTT yang diduga terkena dampak penggusuran lahan.
Potret anak-anak di Limnatu NTT yang diduga terkena dampak penggusuran lahan. /TikTok/JeckLeru46 TikTok/JeckLeru46

PIKIRAN RAKYAT - Warga Desa Linamnutu Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten TTS, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menangis tersedu-sedu meminta bantuan pada Presiden Joko Widodo usai terkena penggusuran lahan pada Kamis, 20 Oktober 2022.

Lahan tersebut diduga milik Dinas Kehutanan Pemprov NTT yang didirikan bangunan semi permanen oleh warga sekitar.

Setidaknya ada 7 rumah yang dirobohkan petugas Satpol PP saat melakukan penertiban lahan.

Namun proses penertiban ini memunculkan polemik baru dimana warga yang bermukim di kawasan tersebut kebingungan mencari tempat tinggal baru sesaat setelah perobohan.

Baca Juga: Mengaku Zina dengan Suami Orang, Denise Chariesta Kembali Beberkan Rahasia Mengejutkan soal RD

Pasalnya tak lama setelah proses destruksi dilakukan, warga Linamnutu dihantam cobaan lain yakni turunnya hujan deras yang membasahi tubuh mereka.

Dalam sebuah video viral yang beredar di media sosial, tampak anak-anak berteduh di kolong puing bangunan sambil menangis kedinginan.

"Kamis, 20/10/2022/sekitar pukul 16.00 pemprov berhasil menggusur 7 buah rumah.Namun sekitar pukul 16 : 11 terjadilah curah hujan sehingga warga yang di gusur beserta anak-anak kecil itu basah ditimpa hujan lantas tidak ada tempat untuk berlindung," tutur informasi yang tersemat dalam video viral yang diunggah akun TikTok @JeckLeru46.

Tak tega melihat anak-anak kecil beserta harta bendanya basah diguyur hujan, beberapa orangtua sempat menangis dan meminta tolong dengan menyebut-nyebut nama Jokowi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat