PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Inggris baru saja mengumumkan uji coba pengembangan alat tes baru bernama RT-Lamp, Senin 22 Juni 2020 kemarin.
Tes Covid-19 ini diklaim lebih sederhana dan cepat daripada Polymerase Chain Reaction atau PCR karena menggunakan air liur.
Namun, ternyata Indonesia sudah lebih dulu mengembangkan alat yang sama persis sejak awal Juni 2020 silam.
Baca Juga: Ashanty Ikut Rayakan Ulang Tahun Lee Min Ho, Azriel Hermansyah Ikut Komentar di Media Sosial
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, penelitian untuk pengembangan alat tersebut dilakukan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
LIPI mengumumkan pada Kamis 4 Juni 2020, mereka sedang mengembangkan Reverse Transcription Loop-mediated Isothermal Amplification, kepanjangan dari RT-Lamp.
Alat ini terus diteliti dan diuji agar bisa memenuhi kebutuhan mendesak dari pengetesan berbasis molekuler untuk pendeteksian Covid-19.
Baca Juga: John Kei Ditangkap Lagi, Yasonna Laoly: Dia Sebelum Kita Bebaskan Baik, Entah Apa yang Membuat Ini
Keterangan tersebut dilontarkan peneliti Tjandrawati Mozef dari Pusat Penelitian Kimia LIPI dalam webinar Talk to Scientists: Riset Kimia dan Fisika LIPI Antisipasi Covid-19.