PIKIRAN RAKYAT – Sungai Mahakam, sungai terbesar kedua di Indonesia yang terletak di Kalimantan Timur yang bermuara di Selat Makassar.
Sungai ini memiliki panjang sekira 920 km yang melintasi wilayah Kabupaten Kutai Barat di bagian hulu, hingga Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda di bagian hilir.
Sungai tersebut sudah seperti ruang hidup bersama bagi masyarakat Kalimantan Timur. Bahkan sejak dulu hingga saat ini memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat sebagai sumber air.
Suku Dayak yang tinggal di daerah sungai Mahakam tetap mempertahankan rumah adat mereka di sepanjang sungai dan sangat hangat menyambut pengunjung yang ingin berdestinasi ke sungai tersebut.
mengeBaca Juga: Mengenal KPK, Komisi Antirasuah yang Dibentuk Berdasarkan Undang-Undang
Banyak yang masih mempraktikkan agama lama seperti pemujaan roh, menghiasi tubuh mereka dengan tato yang unik, memakai anting-anting besi yang berat, dan berburu makhluk hutan untuk dijadikan makanan.
Perairan sungai, hutan hujan, dan daratan banjir adalah rumah bagi kekayaan flora dan satwa liar yang tidak dapat ditemukan di tempat lain di dunia. Hampir 150 spesies ikan air tawar asli yang ditemukan di sini termasuk lumba-lumba air tawar atau lumba-lumba Irrawaddy yang terancam punah.
Dan terdapat sekira 300 spesies burung, 70 di antaranya dilindungi, dan sisanya berasal dari hutan.
Trek dan jalan memutar singkat dari sungai menunjukkan adanya harta karun berupa anggrek liar yang langka, orangutan, beruang madu, reptil, dan bekantan.