kievskiy.org

Profil Sapardi Djoko Darmono, Sang Pujangga yang Suka Baca Karya Sastra dan Sajak Sedari Kecil

SAPARDI Djoko Damono meninggal dunia pada Minggu 19 Juli 2020 pukul 09.17 WIB.*
SAPARDI Djoko Damono meninggal dunia pada Minggu 19 Juli 2020 pukul 09.17 WIB.* /ANTARA ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Pujangga kenamaan Indonesia, Sapardi Djoko Darmono meninggal dunia di usianya yang ke 80 tahun.

Prof. Dr. Sapardi Djoko Darmono dikabarkan menutup usia di Eka Hospital BSD, Tangerang Selatan, pada 19 Juli 2020 pukul 09.17 WIB.

Sang penyair kini hanya meninggalkan karya-karya indahnya, dari puisi hingga tulisan cerpen.

Baca Juga: Curhatan Pengungsi Banjir Bandang Luwu Utara, Ada Kebutuhan yang Kurang Diperhatikan

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber, berikut adalah perjalanan hidup dari sang penyair terbaik yang dimiliki Indonesia.

Cek Youtube Pikiran Rakyat

Sapardi Djoko Darmono, merupakan anak sulung dari pasangan Sadyoko dan Sapariah, sang ayah merupakan abdi dalem di Keraton Kasunanan.

Lahir di Solo, Jawa Tengah, 20 Maret 1940, Sapardi Djoko Darmono sejak duduk di Sekolah Dasar memang gemar membaca karya sastra termasuk sajak penyair baik nasional maupun international.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat