PIKIRAN RAKYAT – Waralaba atau yang biasa dikenal dengan franchise menjadi salah satu model usaha atau bisnis yang populer dan banyak diminati oleh masyarakat, khususnya di Indonesia.
Kemunculan waralaba atau franchise sebagai model bisnis ini pun kian menjamur di berbagai wilayah Tanah Air hingga saat ini. Mulai dari waralaba kuliner seperti makanan dan minuman, kemudian waralaba di bidang jasa dan lain sebagainya.
Sebagai informasi, penamaan waralaba diterjemahkan dari kata franchise. Diketahui, franchise merupakan kata yang berasal dari dialek kuno dalam Bahasa Prancis yang memiliki arti privilege (keistimewaan) dan freedom (kemerdekaan).
Adapun, waralaba juga dapat diartikan sebagai hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa.
Baca Juga: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Sama-sama Ogah Beri Kesaksian Satu Sama Lain
Hak-hak yang dimaksudkan tersebut mencakup soal kebebasan penggunaan merek, produk dan operasionalnya untuk jangka waktu tertentu.
Lebih jelasnya, antara pemilik merek dan pengguna merek memiliki hubungan bisnis atau kesepakatan bisnis yang juga dapat diartikan bahwa waralaba adalah usaha kemitraan.
Lantas, bagaimana sejarah kemunculan bisnis dengan model w ini? Berikut penjelasan sebagaimana yang telah dirangkum oleh Pikiran-Rakyat.com, Rabu, 3 Januari 2023.
Waralaba memiliki sejarah yang panjang. Konsep awal waralaba telah muncul sejak tahun 200 sebelum masehi.