kievskiy.org

Tak Mau Kotori Tangannya dengan Membunuh Target, Wowon Hanya Bayar Eksekutor Ratusan Ribu

Tersangka Wowon alias Aki Banyu memberi pengakuan.
Tersangka Wowon alias Aki Banyu memberi pengakuan. /PMJNews PMJNews

PIKIRAN RAKYAT – Pelaku pembunuhan berencana atau serial killer di Bekasi Wowon Erawan alias Wowon atau Aki Banyu mengaku tak pernah membunuh korban dengan tangannya sendiri. Dia selalu memerintahkan orang lain untuk mengeksekusi targetnya.

Solihin alias Duloh merupakan eksekutor di banyak kasus pembunuhan yang terjadi. Pria tersebut bersedia lantaran percaya pada tokoh fiktif yang dibuat Wowon yakni Aki Banyu. Duloh selalu mendapat perintah dari telepon dengan suara berbeda.

Wowon menjanjikan kesuksesan pada Duloh jika mau membunuh target-targetnya itu. Bahkan Wowon juga menjanjikan kekayaan kepada para eksekutornya.

“Ya kalau Bapak mau, kata saya juga kalau Bapak mau sukses, ya silahkan itu coba saja membunuh,” ucap Wowon menirukan perintahnya pada Duloh.

Baca Juga: Roundup: Pengakuan Wowon Cs Serial Killer, Tak Berniat Tobat Jika Belum Tertangkap hingga Panik Lihat Korban

Setelah mengeksekusi para korbannya, Duloh selalu mendapat upah dari Wowon. Kendati demikian, upah tersebut hanya berkisar ratusan rupiah saja. Tentunya sedikit jika dibandingkan dengan hasil penipuan yang dilakukan Wowon pada para tenaga kerja wanita (TKW) yang jadi korban.

“Ya kadang-kadang kan kalau misalnya ada Rp200.000, ada Rp150.000,” kata Wowon.

Tak mau berhenti jika belum tertangkap

Saat berbicara di hadapan media, Wowon mengaku tidak mau berhenti membunuh targetnya jika belum tertangkap. Padahal dia sudah menjadi dalang pembunuhan dari sembilan orang dan menipu 11 orang lainnya.

Wowon juga mengaku selalu percaya Tuhan meski menjadi otak pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur. Hanya saja, dia mengaku kerasukan setan saat membunuh para korbannya. Kini setelah tertangkap, Wowon mengaku ingin tobat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat