PIKIRAN RAKYAT – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjadikan vaksinasi Covid-19 minimal dosis booster menjadi syarat bagi calon penumpang yang hendak berpergian menggunakan kereta api pada masa angkutan mudik Lebaran pada tahun 2023 ini. Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Stasiun KA Baturaja, Kabupaten OKU, Abdullah.
"Dapat dipastikan syarat vaksin booster tetap berlaku untuk calon penumpang yang menggunakan jasa angkutan kereta api pada masa angkutan mudik Lebaran tahun ini," katanya, Selasa, 21 Februari 2023.
Sebagai informasi, KAI menerapkan aturan untuk calon penumpang, yaitu mereka harus sudah mendapatkan vaksin minimal dosis booster. Sementara itu, untuk anak usia 6 hingga 17 tahun, harus telah menerima vaksin primer dosis kedua.
Sedangkan, calon penumpang berusia di bawah enam tahun pun tidak diwajibkan untuk vaksin. Namun, harus memiliki pendamping yang memenuhi persyaratan untuk melakukan perjalanan dengan kereta api.
Baca Juga: Borneo FC Rekrut Pelatih Asal Belanda Pieter Huistra untuk Gantikan Andre Gaspar
Syarat vaksinasi tersebut menjadi mutlak. Pasalnya, surat keterangan rapid tes sudah tak berlaku saat ini.
"Untuk itu kami kembali mengimbau bagi calon pelanggan agar mulai melakukan vaksinasi hingga dosis ke-3 guna mendukung program pemerintah dalam penanganan Covid-19," ujar Abdullah.
Abdullah mengatakan bahwa pihak KAI mendukung seluruh kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Indonesia terkait dengan perjalanan kereta api pada masa pandemi Covid-19. Kebijakan tersebut pun diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Rumah Singgah Bung Karno Rata dengan Tanah, Sejarawan: Tanggung Jawab Buat Bangsa Gila
Selain vaksin, protokol kesehatan (prokes) pun masih harus dilakukan oleh calon penumpang, seperti menggunakan masker ketika berada di lingkungan stasiun, dan selama melakukan perjalanan dengan kereta api.