PIKIRAN RAKYAT - Majunya putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pilkada Solo, yakni Gibran Rakabuming Raka, masih tuai pro dan konta.
Kali ini, Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin ikut mengkritik majunya Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wali kota Solo di Pilkada 2020.
Menurut dia, pencalonan Gibran sangat terkesan dipaksakan, lantaran kemampuan dan kopetensinya belum teruji.
"Sangat- sangat dipaksakan," ucapnya kepada wartawan, Kemarin.
Baca Juga: Udinese vs Juventus: Luca Gotti Ogah Pedulikan Si Nyonya Tua
Sambungnya, ia juga menilai Gibran memanfaatkan nama besar Ayahnya sebagai Presiden.
"Aji mumpung dan kental nepotismenya," ujarnya lagi.
Selain itu, ia juga menilai majunya Gibran di Pilkada Solo menunjukkan bahwa Jokowi tengah berupaya membangun dinasti politik.
Baca Juga: Kamis 23 Juli 2020, Ada 146 Pasien Covid-19 di Secapa AD Kota Bandung yang Dinyatakan Sembuh