kievskiy.org

Sri Mulyani Minta Publik Tetap Bayar Pajak-Lapor SPT Meski Kecewa Kasus Anak Pejabat Ditjen Pajak

Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani. /Humas Setkab

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani tidak ingin kasus anak pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak mempengaruhi motivasi masyarakat dalam membayar pajak dan melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahun pajak penghasilan. Sri Mulyani mafhum masyarakat yang kecewa dan marah karena kasus tersebut, tetapi dia mengingatkan komitmen bersama membangun Indonesia.

"Saya mengimbau masyarakat yang mungkin kecewa dan mungkin memiliki kemarahan terkait tingkah laku dari putra seseorang jajaran Kemenkeu, tidak mempengaruhi komitmen bersama untuk membangun Indonesia," ujar Sri Mulyani, dalam konferensi pers daring di kantor Dirjen Pajak, pada Jumat, 24 Februari 2023.

Sri Mulyani mengatakan, masyarakat wajib membayar pajak dan hal itu diatur oleh Undang-Undang. Ia menyinggung soal rencana belanja pemerintah yang alokasinya berasal dari pajak. Sri Mulyani bilang, bahwa pemerintah akan membelanjakan Rp608,3 triliun untuk sektor pendidikan, Rp169 triliun untuk kesehatan, dan Rp479 triliun untuk program bansos serta perlindungan sosial.

Terkait tingkat kepercayaan atas amanah dan tugas yang diemban Dirjen Pajak, Sri Mulyani pun mengajak masyarakat untuk ikut bersama dalam menjaga suatu institusi dan instrumen yang penting bagi negara.

Baca Juga: Rafael Alun Trisambodo Mundur dari Jabatan ASN Ditjen Pajak

Anak pejabat pajak yang gemar pamer harta kekayaan mendapat sorotan tajam. Dalam hal ini yaitu, Mario Dandy Satriyo, putra dari Kepala Bagian (Kabag) Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu II, Rafael Alun Trisambodo.

Sri Mulyani mengatakan, gaya hidup mewah dan gemar pamer kekayaan akan menimbulkan sebuah persepsi negatif dan erosi kepercayaan dari masyarakat terhadap Kemenkeu, termasuk Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Lebih lanjut, kata Sri Mulyani, perilaku tersebut jelas mengkhianati dan mencederai keseluruhan jajaran Kemenkeu.

"Jelas mengkhianati dan mencederai keseluruhan jajaran Kemenkeu, yang saya juga yakin mereka semua sebagian besar telah dan terus bekerja secara jujur, bersih, dan profesional," ujarnya.

Sri Mulyani mencopot Rafael Alun Trisambodo dari jabatannya untuk mempermudah pemeriksaan harta kekayaan Rafael oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan.

Baca Juga: Buka Suara Terkait Penganiayaan yang Dilakukan Anak Pejabat Pajak, Hotman Paris: Kita Viralkan!

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat