kievskiy.org

Lokasi Rekonstruksi Kasus Mario Dandy Diguyur Hujan Deras, 23 Adegan Akan Diperagakan

Sejumlah penyidik bersiap menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy di TKP.
Sejumlah penyidik bersiap menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy di TKP. /Pikiran Rakyat/Munady

PIKIRAN RAKYAT - Rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo terhadap D pada hari ini, Jumat, 10 Maret 2023, sempat tertunda karena hujan deras yang mengguyur tempat kejadian perkara (TKP). Pantauan Pikiran-rakyat.com di lokasi, penyidik memutuskan menunggu hujan reda sebelum menggelar rekonstruksi, sejumlah awak media menunggu di pinggir TKP sambil membawa payung.

Salah satu penyidik menjelaskan rencana rekonstruksi yang akan dilakukan. “Nanti pada saat kita melakukan rekonstruksi di TKP yang pertama, kita akan memperagakan adegan rencana pertemuan dari tersangka MDS dan anak AG sesuai dari hasil berita acara," sebutnya.

"Itu dijemput di sekolah, kemudian bersama-sama menuju TKP dalam adegan berikutnya saat mendatangi rumah saksi yang di dalamnya ada korban. Di situ ada adegan, kemudian setelah dari sana menuju ke TKP tempat terjadinya peristiwa penganiayaan tersebut," ucapnya mengimbuhkan.

Direktur Reskrimum Kombes Hengki Haryadi mengatakan, awak media akan diberikan kesempatan untuk maju mendekati TKP saat adegan penganiayaan dipergakan. "Nanti agak ke tengah, rekan-rekan (media) maju lagi, ya. Jadi kita akan berikan kesempatan," ucapnya.

Baca Juga: Ammar Zoni Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba, Barang Bukti Sabu-sabu Diamankan

23 Adegan

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menuturkan, akan ada 23 adegan yang dipergakan dalam rekonstruksi tersebut. Selain itu, semua tersangka akan dihadirkan, termasuk AG.

Rekonstruksi tersebut seharusnya digelar pada Kamis, 9 Maret 2023. Namun, polisi menundanya karena beberapa alasan, salah satunya ada saksi yang tidak bisa hadir.

“Untuk rekonstruksi kasus penganiayaan dengan tersangka MDS dkk, sementara kami tunda,” ucap Kombes Pol Trunoyudo pada 9 Maret 2023.

“Ada beberapa saksi yang berhalangan hadir serta beberapa pertimbangan teknis,” tuturnya lagi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat