PIKIRAN RAKYAT - Indonesia memiliki daerah-daerah yang masuk kategori rawan bencana. Akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Dr. Indra Permanajati mendorong pentingnya pemetaan risiko bencana di tiap daerah di Indonesia.
Menurut Indra Permanajati, pemetaaan risiko bencana sangat penting untuk dilakukan, agar persiapan mitigasi lebih tertata.
"Pemetaan kerentanan dan risiko bencana di masing-masing daerah (di Indonesia) menjadi hal yang sangat penting," sebut Indra Permanajati pada Senin, 13 Maret 2023, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Antara.
Lebih lanjut, Indra menyinggung soal pemetaan risiko bencana yang dapat bermanfaat untuk identifikasi tingkat kerentanan suatu wilayah.
Baca Juga: Update Penembakan Pesawat Trigana Air oleh KKB, Polisi dan TNI Tambah Personel
"Berbagai upaya pengurangan risiko bencana atau mitigasi dapat dipersiapkan dengan baik dan tepat sasaran sesuai kondisi masing-masing wilayah," ujarnya.
Atas sebab itu, Indra mendesak pemetaan risiko bencana dibuat dengan keterlibatan pemerintah daerah, mulai dari tingkat desa hingga kecamatan.
"Dapat diketahui dengan jelas berdasarkan pemetaan tersebut, wilayah mana saja yang rawan bencana, misalkan rawan bencana longsor, rawan bencana banjir dan lain sebagainya," ujarnya.
Selain itu, Indra juga mendukung kebijakan pemerintah untuk menjadikan mitigasi bencana sebagai prioritas utama.
"Pemerintah telah menegaskan mengenai pentingnya penguatan mitigasi bencana untuk mengurangi risiko bencana, hal tersebut menjadi langkah yang sangat tepat," ujarnya lagi.