PIKIRAN RAKYAT – Imigrasi Indonesia saat ini tengah sibuk memulangkan atau mendeportasi Warga Negara Asing (WNA) yang berada di Bali, dan melanggar aturan administrasi keimigrasian. Kementerian Hukum dan Ham Bali tercatat telah memulangkan 22 WNA dari Bali sepanjang Maret 2023 ini.
Kebanyakan WNA yang dipulangkan dari Bali adalah warga Rusia. Dari 22 orang tersebut, lima di antaranya merupakan warga Rusia.
Selama tinggal di Bali, WNA Rusia memanfaatkan visa sementara mereka untuk bekerja dan meraup pundi-pundi uang. Kebanyakan dari mereka menggunakan visa kunjungan yang digunakan untuk berlibur saja.
Pada Selasa, 14 Maret 2023 kemarin, Imigrasi Denpasar memulangkan WNA Rusia berinisial SS yang ketahuan menyalahgunakan izin tinggal. Selama di Bali, SS justru bekerja sebagai komika atau comedian.
Baca Juga: WNA Berulah Lagi, Kanwil Kemenkumham Bali Deportasi Warga Asal Nigeria dan Rusia
“SS telah diamankan sejak 8 Maret 2023, dan SS akan dideportasi pada malam hari ini (14 Maret), dan kami usulkan penangkalan,” ucap Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar Tedy Riyandi.
Selama tinggal di Bali, SS beberapa kali mengungkap aktivitasnya sebagai komika stand-up comedy di media sosial (medsos). Hal itu memudahkan pihak Imigras Denpasar melacak kegiatan SS.
Bukti berupa brosur acara WNA Rusia itu pun sudah disita oleh pihak berwajib. Pasalnya, SS sempat mengelak menjadi komika saat diperiksa oleh Imigrasi Denpasar.
SS masuk ke Indonesia melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali dengan Izin Tinggal Kunjungan Sosial Budaya (B211) yang masa berlakunya mulai 7 Maret 2023 hingga 5 Mei 2023. Visa B211 dikeluarkan pemerintah Indonesia untuk WNA dengan keperluan wisata, bertemu keluarga, kegiatan sosial, kegiatan seni dan budaya nonkomersial, tugas pemerintahan, aktivitas olahraga nonkomersial, studi banding, pembicaraan bisnis, pembelian barang, hingga transit.