kievskiy.org

Soal Perdagangan Orang ke Luar Negeri, Mahfud MD: Enggak Digaji, kalau Meninggal Dibuang ke Laut

Ilustrasi perdagangan manusia.
Ilustrasi perdagangan manusia. /Pixabay/lamuk_lamuk

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD bakal datang ke Batam, Kepulauan Riau. Kunjungan itu untuk menindak adanya kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Hal tersebut dia sampaikan saat menyampaikan ceramah tarawih di Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada Minggu, 2 April 2023, malam.

"Kamis besok (kami) mau ke Batam untuk menindak ini (perdagangan orang)," katanya, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: AS akan Buka Kedutaan Besar di Vanuatu untuk Tandingi Pengaruh China di Wilayah Pasifik

Menurutnya, lokasi yang dituju disinyalir banyak posko-posko pembagian paspor gratis, kemudian penerima akan dikirim ke luar negeri dengan dijanjikan mendapatkan pekerjaan.

"Dikirim ke luar negeri, kerja di kapal-kapal, kerja di luar negeri, enggak digaji," ucap Mahfud MD.

Selain tidak digaji, kata Mahfud, para korban juga mendapat perlakuan kejam, disiksa, hingga dibuang ke laut jika meninggal dunia.

Baca Juga: Jokowi: Urusan Sepak Bola Belakangan Ini Benar-Benar Menyita Pikiran Saya

"Kalau meninggal dibuang ke laut, enggak digaji, disiksa," kata Mahfud MD.

Sebelumnya, Mahfud MD tidak menampik adanya dugaan bahwa sindikat perdagangan orang sengaja menenggelamkan perahu yang mengangkut pekerja migran Indonesia untuk mengelabui aparat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat