/photo/2018/12/2KBcmJhqj4GxXV6neVNg8dSQYg5OelqC4l0sTp2q.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Perjalanan akhir buronan dugaan korupsi jasa labuh Pertamina Marine Region IV Cilacap berakhir di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) akhirnya menangkap tersangka, Paulus Andriyanto atau PA (47) yang telah lama menjadi buron.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Cilacap Heri Sumantri saat dikonfirmasi wartawan di Cilacap, Selasa 4 Agustus 2020, membenarkan kabar tentang penangkapan tersangka kasus dugaan korupsi tersebut.
Baca Juga: Daftar Harga Motor Kawasaki Bulan Agustus 2020, Termurah Dijual Rp 20 Jutaan
"Iya benar, sudah ditangkap. Ini (kami, red) masih bersama yang bersangkutan di Sleman. Langsung malam ini (dibawa ke Cilacap, red)," katanya.
Sebelumnya berdasarkan informasi yang beredar melalui grup WhatsApp wartawan di Cilacap dan Purwokerto, penangkapan terhadap tersangka kasus dugaan korupsi senilai Rp4 miliar itu dilakukan oleh Tim Kejari Cilacap di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa 4 Agustus 2020 sore.
Baca Juga: Dana Operasional Dipotong, Kota di AS Ini Alami Rekor Pembunuhan Terbanyak dalam 3 Dekade Terakhir
Informasi yang dihimpun, tersangka PA sebelumnya merupakan pejabat di Marine Administration pada Pertamina Marine Region IV Cilacap, sehingga mempunyai kewenangan mengelola keuangan di antaranya uang jasa labuh atau sandar kapal yang masuk ke Pertamina Marine Cilacap.
Uang jasa labuh tersebut seharusnya disetorkan ke PT Pertamina (Persero) sesuai dengan mekanisme yang ada, namun oleh tersangka digunakan untuk kepentingan pribadi.