PIKIRAN RAKYAT - Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Iqbal Alqudusy mengatakan, pihaknya telah menerima laporan 28 orang yang hilang terkait kasus dukun pengganda uang ST atau Mbah Slamet (45) di Banjarnegara. Secara keseluruhan terdapat 22 laporan yang masuk ke Posko DVI Polres Banjarnegara.
"Ada enam laporan yang masing-masing kehilangan dua orang," katanya, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Sabtu, 15 April 2023.
Iqbal mengatakan, proses pencarian korban si dukun pengganda uang ini masih dilakukan Polres Banjarnegara bersama sukarelawan sejak kasus ini terungkap.
Baca Juga: Selama Musim Hujan, Demam Berdarah Paling Sering Intai Anak-anak
Ini juga dilakukan terkait adanya keterangan-keterangan tambahan dari Mbah Slamet selama pemeriksaan polisi.
Kendati begitu, Iqbal mengatakan laporan terkait 28 orang ini harus dibuktikan terlebih dahulu. Proses pencarian kini menggunakan alat berat dan secara manual.
Sebelumnya, Polres Banjarnegawa mengungkap dugaan pembunuhan yang dilakukan dukun pengganda uang tersebut di Kabupaten Banjarnegara.
Baca Juga: Diabetes Tak Terkontrol Bisa Sebabkan Kebutaan Permanen
Korban sementara yang berjumlah 12 orang tersebut dikubur di kebun milik pelaku di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.
Dari hasil identifikasi, para korban terdiri atas dari delapan laki-laki dan empat perempuan.