kievskiy.org

Dikorupsi Johnny G Plate dkk, Apa Fungsi dan Pengertian Tower BTS?

Ilustrasi seorang teknisi melakukan pemantauan pada blok tower BTS (Base Transciever Station) di gedung TCC Telkomsel, Gayungsari Surabaya.
Ilustrasi seorang teknisi melakukan pemantauan pada blok tower BTS (Base Transciever Station) di gedung TCC Telkomsel, Gayungsari Surabaya. /Antara/BhaktiPundhowo

PIKIRAN RAKYAT - Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi proyek pembangunan menara BTS Kominfo periode 2020-2022. Politisi partai Nasional Demokrasi (NasDem) itu diduga telah merugikan negara hingga Rp8 triliun.

Kemenkominfo rencananya akan membangun sebanyak 4.200 menara Base Transceiver Station (BTS) 4G di berbagai wilayah Indonesia.

Sejak 2020, proyek pembangunan BTS 4G Kominfo memakan biaya sebesar Rp28 triliun. Pencairan dana diberikan secara bertahap hingga 2024.

Dengar target 4.000 lebih tower yang dibangun, tapi hanya 985 tower BTS 4G yang sudah berdiri. Hanya saja, tower-tower tersebut tetap tak bisa digunakan hingga saat ini.

Baca Juga: Relawan Ganjar1st Optimistis Bakal Dulang 60% Suara di Jabar Untuk Kemenangan Ganjar Pranowo

BTS sendiri dalam bahasa Indonesia adalah stasiun pemancar. Kadang, BTS disebut juga sebagai Base Station (BS) dan Radio Base Station (RBS).

Lantas apa sebenarnya proyek tower BTS? Apa fungsinya?

Base Transceiver Station atau disingkat BTS adalah suatu infrastruktur telekomunikasi yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara perangkat komunikasi dan jaringan operator.

BTS terdiri dari; Antena yang menyampaikan pesan radio, Transceiver, Duplexer, Amplifier.

Fungsi BTS adalah mengirimkan dan menerima sinyal radio ke perangkat komunikasi seperti telepon seluler, telepon rumah dan sejenis gawai lainnya, kemudian sinyal radio tersebut akan diubah menjadi sinyal digital yang selanjutnya dikirim ke terminal lainnya menjadi sebuah pesan atau data.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat