kievskiy.org

Kerap Ancam Warga Pakai Pistol, Residivis Curanmor Aceh Utara Diringkus Polisi

Ilustrasi senjata api.
Ilustrasi senjata api. /Pexels/cottonbro studio

PIKIRAN RAKYAT - Dua orang pria pemilik senjata api dan air softgun ilegal yang kerap mengancam warga di Desa Geulanggang Baro, Kecamatan Lapang, Aceh, berhasil diringkus polisi.

Dua pelaku yakni SB alias Mukim (32) dan HS alias Ayah Moren (44) ditangkap polisi tanpa perlawanan saat mengendarai sepeda motor di Desa Lhok Iboh, Kecamatan Baktiya Barat, Kabupaten Aceh Utara pada Jumat, 19 Mei 2023.

Dari hasil penggeledahan badan, polisi mendapatkan sepucuk senjata api rakitan dengan sisa butir amunisi kaliber 9 mm yang masih aktif dari dalam magazin.

Baca Juga: Siswa MAN 1 Kota Bekasi Gagal Study Tour, Polisi Tangkap EO

Kapolres Aceh Utara AKBP, Deden Heksaputra melalui Kasat Reskrim AKP, Agus Riwayanto Diputra mengatakan, penangkapan ini bermula dari adanya laporan masyarakat yang merasa resah.

Keduanya disebut punya senjata api yang kerap dibawa lalu sering mengancam warga dengan benda tersebut.

"Mereka ini kerap mengancam warga dan menembak di kawasan tambak milik warga. Dari laporan tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan menangkap kedua tersangka," ucapnya, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 13 Juni 2023.

Baca Juga: Empat Variabel Penentu Kemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 Menurut Pengamat, Salah Satunya Jokowi Effect

Agus mengatakan, selanjutnya petugas melakukan pengembangan dan berhasil mendapatkan sepucuk senjata airsoft gun di rumah tersangka Ayah Moren beserta kunci T yang biasa digunakan oleh para pelaku curanmor.

"Dari hasil pengembangan tersebut, petugas mendapatkan lima unit kendaraan bermotor roda dua yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kepemilikannya. Tersangka H alias Ayah Moren ini merupakan residivis kasus Curanmor,"kata.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat