PIKIRAN RAKYAT - Tiga pelaku pelempar anjing ke rawa yang viral di media sosial telah ditemukan. Mereka merupakan pegawai di PT Jaya Ministry Lestari (JML), sub perusahaan yang diduga berafiliasi dengan PT Pertamina.
Ketiga pelaku bernama Dedy, Rosadu, dan Gio telah diamankan oleh jajaran dari Polsek Sembakung, Nunukan, Kalimantan Utara, pada Jumat 16 Juni 2023. Berdasarkan keterangan pelaku, Video pelemparan anjing ke rawa berisi Buaya liar itu terjadi di area kerja PT JML di Sembakung.
Perwakilan PT JML, Irianto mengatakan bahwa yang dilakukan oleh pelaku dilatarbelakangi kekesalan dengan anjing liar yang kerap menghilangkan sandal, sepatu, dan memakan bekal mereka di lokasi tempat mereka bekerja. "Tapi tetap saja itu sangat tidak manusiawi," ucapnya.
Irianto menegaskan, perusahaan mengutuk keras aksi tersebut. Penyiksaan binatang pun menjadi perkara terlarang dan tidak seharusnya dipraktikkan meski dengan alasan pelampiasan emosi.
"Kami tegaskan, perusahaan mengutuk keras aksi mereka, tidak ada pembenaran, sehingga indikasi pidananya kami serahkan sepenuhnya kepada polisi," tuturnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @kameraperistiwa, Minggu 18 Juni 2023.
Akibat aksinya, ketiga karyawan juga telah dipecat dari perusahaan dan diserahkan ke kepolisian untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.
4 Pelaku Dipolisikan
Pelempar anjing ke buaya yang belakangan ini viral di media sosial diamankan polisi. Dilaporkan, ada 4 pelaku yang sudah diamankan di Polres Nunukan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Doni Herdaru dari Animal Defender mengungkapkan, perwakilan pihaknya sudah berada di Polres Nunukan. Adalah Chris, aktivis yang telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait kasus anjing dilempar ke rawa berisi buaya.