PIKIRAN RAKYAT – Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 mendapat sambutan positif dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Dia menyatakan kota yang dipimpinnya itu siap menjadi salah satu tuan rumah jika diberi amanat.
Gibran blak-blakan mengakui Stadion Manahan Solo akan dipersiapkan untuk menjadi salah satu tempat pertandingan Piala Dunia U17. Namun, hal itu harus menunggu kepastian dan arahan dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
“Solo siap karena sebelumnya Stadion Manahan telah dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 pada 2023 ini, sehingga, fasilitas seluruhnya sudah standar FIFA, tetapi batal," kata Gibran Gibran ditemui di Solo, Sabtu, 24 Juni 2023.
Putra pertama Presiden Jokowi itu bahkan langsung menghubungi Erick Thohir sesaat setelah Indonesia resmi ditunjuk FIFA sebagai tuan rumah.
Baca Juga: Erick Thohir Bentuk Yayasan Bantu Mantan Pemain Timnas Indonesia, Firman Utina Ingin APPI Dilibatkan
"Saya sudah koordinasi dengan beliau (Ketum PSSI), pada Jumat 23, Juni malam, soal tuan rumah Piala Dunia U17," ujarnya, dikutip dari Antara.
Stadion Manahan Solo sendiri masuk dalam daftar 6 stadion yang akan digunakan ajang Piala Dunia U20, tetapi batal digelar. Proses renovasi tersebut dilakukan di bawah Kementerian PUPR dengan sumber anggaran dari APBN.
PUPR telah melakukan renovasi pada lima venue pertandingan, serta renovasi 20 lapangan latihan dengan anggaran mencapai Rp155,7 miliar untuk mendukung terlaksananya Piala Dunia U20 tersebut.
Untuk Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, selain venue utama, pemerintah juga merenovasi empat lapangan yakni Sriwedari, Banyu Anyar, Sriwaru, dan Kota Barat. Pengerjaan di Solo menghabiskan biaya Rp16,82 miliar.