kievskiy.org

Situs Google Map Kejari Pandeglang 'Dibantai' Buntut Kasus Revenge Porn, Netizen: GWS Kata Gua mah

Google Map Kejari Pandeglang diserang netizen buntut kasus revenge porn mahasiswi oleh anak mantan pejabat setempat.
Google Map Kejari Pandeglang diserang netizen buntut kasus revenge porn mahasiswi oleh anak mantan pejabat setempat. /Google dan Pixabay/ Anemone123

PIKIRAN RAKYAT - Situs Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang 'dibantai' habis-habisan oleh netizen hingga rating penilaiannya turun drastis, buntut penanganan kasus revenge porn yang dialami oleh seorang mahasiswi.

Keluarga korban revenge porn sebelumnya membeberkan adanya sejumlah kejanggalan yang mereka alami dalam penanganan kasus penyebaran atau distribusi video asusila yang digunakan pelaku untuk mendapat keuntungan pribadi.

Kakak korban, melalui akun Twitter @zanatul_91 mengatakan pihak kejaksaan terkesan membujuk korban agar mau damai dan memaafkan aksi penyiksaan serta ancaman yang telah dilayangkan pelaku selama 3 tahun terakhir.

"Saat di kejaksaan, adik kami dipanggil ke ruangan pribadi jaksa penuntut kasus ini," katanya.

Baca Juga: Warga Protes, Pembangunan Pasar Induk Cibitung Terhenti Buntut Konflik Internal

"Ia berkali-kali menggiring opini psikologis korban (adik kami) untuk "memaafkan", "kami harus bijaksana", "kami harus mengikhlaskan," ujar kakak korban.

Bahkan di salah satu persidangan, keluarga korban mengklaim kuasa hukumnya sempat diusir dengan alasan menghadirkan saksi ahli yang tidak relevan.

"Saya dan kuasa hukum hadir untuk mendengar saksi ahli yang dihadirkan via zoom. Tapi kembali diusir dengan alasan tidak relevan," katanya.

Persidangan dipersulit, kuasa hukum dan keluarga saya (korban) diusir pengadilan. Melapor ke posko PPA Kejaksaan, malah diintimidasi,” katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat