kievskiy.org

Kecelakaan Kereta Api KA Brantas di Semarang, KAI Ungkap Kondisi Penumpang dan Minta Maaf

Petugas gabungan TNI, Polri, KAI, Pemadam Kebakaran Kota Semarang dan relawan berupaya mengevakuasi truk tronton bernomor polisi B 9934 IG yang tertabrak kereta api KA 112 Brantas relasi Pasar Senen - Blitar di perlintasan kereta api JPL 6 Km 1+523 petak jalan Jerakah - Semarang Poncol, Madukoro Raya, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/7/2023).
Petugas gabungan TNI, Polri, KAI, Pemadam Kebakaran Kota Semarang dan relawan berupaya mengevakuasi truk tronton bernomor polisi B 9934 IG yang tertabrak kereta api KA 112 Brantas relasi Pasar Senen - Blitar di perlintasan kereta api JPL 6 Km 1+523 petak jalan Jerakah - Semarang Poncol, Madukoro Raya, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/7/2023). /Antara/Makna Zaezar

PIKIRAN RAKYAT - Kecelakaan dialami kereta api KA Brantas relasi Pasar Senen-Blitar yang menabrak truk tronton di Lintas Jerakah-Semarang Poncol pada Selasa, 18 Juli 2023 sekira pukul 19.32 WIB. Dalam video yang beredar, terlihat kereta api dan truk tronton terbakar setelah tabarakan.

PT KAI menjelaskan, tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut. "Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Masinis dan Asisten Masinis serta para penumpang kereta api dinyatakan selamat," kata Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus, Selasa, 18 Juli 2023.

Meskipun para penumpang dan petugas KA Brantas selamat, kerusakan berat dialami KA Brantas. Kobaran api membuat kerusakan menjadi lebih parah.

"Saat ini, para petugas KAI dibantu dengan pihak terkait, masih melakukan evakuasi kereta api dan evakuasi bangkai truk yang tersangkut di jembatan dekat perlintasan sebidang," ujar Joni Martinus.

Baca Juga: Aksi Heroik Masinis Selamatkan Penumpang saat KA Brantas Tabrak Truk di Semarang Tuai Pujian

Joni Martinus kembali mengingatkan masyarakat tentang aturan melintas di perlintasan sebidang kereta api.

"Kami ingatkan kembali, bahwa aturan melintas di perlintasan sebidang adalah berhenti di rambu tanda STOP, tengok kiri- kanan. Apabila telah yakin aman, baru bisa melintas. Patuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada, agar masyarakat aman dan selamat ketika melintas di perlintasan sebidang," ucap Joni Martinus.

Joni Martinus meminta maaf kepada para penumpang yang terdampak kecelakaan tersebut. Pasalnya, ada sejumlah perjalanan kereta api yang tertunda dan terlambat akibat kecelakaan itu.

"Kami memohon maaf kepada para pelanggan yang terganggu perjalanannya akibat insiden tersebut. Kami secepatnya akan melakukan normalisasi jalur, agar perjalanan dapat kembali lancar," tutur Joni.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat