kievskiy.org

Budiman Sudjatmiko, Aktivis 1998 yang Pilih Dukung Mantan Menantu Soeharto Nyapres

Prabowo Subianto (tengah) didampingi politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko (tengah, kanan).
Prabowo Subianto (tengah) didampingi politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko (tengah, kanan). /Antara/Makna Zaezar

PIKIRAN RAKYAT - Politikus PDIP, Budiman Sudjatmiko memilih untuk memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres). Mantan aktivis mahasiswa era 1998 itu memutuskan untuk mendukung mantan menantu Soeharto di gelaran Pilpres 2024.

"25 tahun yang lalu, Pak Prabowo menjalankan tugas negara, saya dan teman-teman menjalankan tugas sejarah," ucapnya di Gedung Marina, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 18 Agustus 2023.

Budiman Sudjatmiko pun menyinggung bagaimana dulu, dia sebagai aktivis mahasiswa dan Prabowo Subianto sebagai TNI berada di kubu yang berbeda. Aktivis yang dulu menentang kekuasaan Soeharto itu kini justru merapat ke orang yang bertentangan dengannya.

Baca Juga: Pihak UPN Veteran Yogyakarta Tanggung Biaya Pengobatan Mahasiswa Baru yang Keracunan

"Dulu, terpaksa kita ada di kubu yang berbeda, tapi setelah 25 tahun saya terinspirasi setelah membaca buku Paradoks Indonesia yang diberikan oleh Pak Prabowo, ditulis oleh Pak Prabowo," ujarnya.

"Kok semangatnya sama seperti yang dulu saya dengan teman-teman aktivis perjuangkan untuk kedaulatan rakyat Indonesia. Sama! Jadi sudah saatnya tugas sejarah harus menyatu dengan tugas negara," ucap Budiman Sudjatmiko menambahkan.

Budiman dan Tulisan Prabowo

Budiman Sudjatmiko menuturkan bahwa berkat tulisan Prabowo Subianto itu, dia pun bisa memahami isi pikiran sang Capres. Buku Paradoks Indonesia kini berhasil mengubah haluan kader PDIP tersebut.

"Kalau saya tidak mencintai isi pikiran itu, berarti saya mengkhianati diri saya sendiri, mengkhianati cita-cita saya sendiri," tuturnya.

Baca Juga: Maba UPN Veteran Yogyakarta Keracunan Massal saat Jalani Ospek, Korban Beri Kesaksian

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat