kievskiy.org

2 Bayi di Bogor Tertukar, Unsur Kelalaian RS Terus Diselidiki Polisi

Ilustrasi bayi baru lahir.
Ilustrasi bayi baru lahir. /Pixabay/SeppH

PIKIRAN RAKYAT - Pihak kepolisian masih menyelidiki dugaan kelalaian pihak Rumah Sakit (RS) Sentosa Bogor, dalam kasus dua bayi tertukar. Setelah tes DNA menunjukkan 99,99 persen bayi memang terbukti tertukar, Polres Bogor dalami dugaan tindak pidana.

Menurut hasil penyelidikan sementara, kedua bayi tertukar sehari usai dilahirkan oleh ibu kandung masing-masing. Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro memastikan akan ada pendalaman dari sisi penegakkan hukum.

"Hasil penyelidikan dari proses tertukarnya bayi tersebut. Terjadi kurang lebih H+1 setelah persalinan Ibu S dan Ibu D. Selanjutnya proses itu lagi berjalan di bidang sisi penegakan hukum," kata dia, Jumat, 25 Agustus 2023.

Rio berharap, dalam waktu dekat pihaknya dapat memperoleh jawaban untuk menetapkan pihak-pihak yang mesti bertanggung jawab secara hukum, atas tertukarnya dua bayi tersebut.

Baca Juga: Bukan Nama Cawapres, Ini yang Dibahas Anies Baswedan saat Bertemu SBY

“Kelalaian itu masih kita dalami, nanti akan kami sampaikan di kemudian hari. Hal itu dalam rangka penyelidikan, semoga kita bisa mendapat jawaban satu minggu ke depan," ucap dia.

Pihaknya, kata Rio, ingin mencari proses penyelesaian secara arif dan bijaksana, yang menguntungkan bagi semua pihak. Sebab, dilihat dari sisi manapun, kasus ini menghimpun unsur kemanusiaan.

Sekedar informasi, polisi sudah menyampaikan hasil tes DNA antara bayi laki-laki Siti Mauliah dengan bayi laki-laki pasien D dinyatakan tertukar.

Pengumuman itu sudah diterima dengan baik oleh kedua keluarga setelah melakukan mediasi di Polres Bogor.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat