/photo/2023/03/01/1152393866.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) mengklaim telah menembak 2 anggota TNI dan 1 agen intelijen pada Minggu, 27 Agustus 2023. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengakui adanya pernyataan tersebut.
TPNPB mengungkapkan membunuh agen intelijen bernaam Michelle Kurisi Ndoga di Kimbim, Kabupaten Jayawijaya, Pegunungan Papua. Anggota TPNPB menyebut Michelle merupakan target penembakan.
“Pembunuhan ini terjadi setelah dia diinterogasi mengenai tujuannya dalam perjalanan menuju ke Kuyawage untuk mengumpulkan data masyarakat Nduga yang mengungsi,” ujar Kombes Benny.
Namun, pernyataan tersebut dibantah oleh Kapendam Kodam XVII Cendrawasih Letkol Inf Johanis Parinussa. Menurut Johanis, Michelle Kurisi Ndoga bukanlah agen intelijen, melainkan seorang relawan kemanusiaan.
Baca Juga: LRT Jabodebek Banyak Dikeluhkan Penumpang di Awal Operasi, Menhub: Sistem Belum Sempurna
Johanis menegaskan Michelle adalah warga sipil dan tidak terlibat di bidang intelijen TNI. Michelle berniat memberikan uluran tangan pada pengungsi di Nduga, Papua Pegunungan.
“TNI tidak pernah menjadikan orang asli Papua (OAP) sebagai agen atau mata-mata dan korban murni masyarakat sipil,” kata Johanis, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, 30 Agustus 2023.
TPNPB tak hanya menyasar masyarakat sipi, namun juga para pendulang di Kampung Kawe, Distrik Awibon Kabupaten Pegunungan Bintang. Sebanyak dua pendulang tewas, sedangkan lima lainnya luka-luka.
TPNPB persembahkan korban untuk Jokowi-Megawati-Prabowo
Juru bicara Komando Daerah Pertahanan XVI Yahukimo-Korowai, Bocor Sobolim mengungkapkan aksi pembunuhan TPNPB kepada 3 orang tersebut merupakan persembahan untuk Presiden Jokowi, Megawati Seokarnoputri, dan Menhan Prabowo Subianto. TPNPB menganggap ketiga tokoh tersebut sebagai orang yang egois.