PIKIRAN RAKYAT – Presiden Jokowi (Joko Widodo) mengaku tak masalah terkait pilihan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memakai nama koalisi barunya dengan nama Koalisi Indonesia Maju. Menurutnya, tidak ada hak paten terkait nama tersebut.
Indonesia Maju merupakan nama kabinet pemerintahan pimpinan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk periode 2019-2024. Kini, nama Indonesia Maju dipakai Prabowo untuk koalisi barunya setelah PAN, dan Golkar bergabung, setelah awalnya mengusung nama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bersama PKB.
“Ya terserah yang memiliki koalisi. Terserah partai lah,” kata Jokowi usai menghadiri acara Rakernas Hipmi di Tangerang, Kamis, 31 Agustus 2023.
Jokowi mengaku tak keberatan nama Indonesia Maju itu digunakan Prabowo untuk bertarung di Pilpres 2024. Menurutnya, itu merupakan hak masing-masing partai untuk mengusung nama koalisi.
Jokowi pun memastikan Prabowo tak harus mengajukan izin untuk menggunakan nama kabinet sebagai nama koalisi yang baru.
“Kenapa harus izin? semua orang boleh. Kamu mau menggunakan TV-mu, TV Indonesia Maju boleh. Enggak ada patennya kok,” ucap Presiden Jokowi, dikutip dari siaran pers YouTube Sekretariat Presiden.
Prabowo umumkan nama koalisi baru
Sebelumnya, Prabowo Subianto resmi mengumumkan nama poros bersama PKB, Golkar, PAN, dan PBB. Poros ini berjuluk Koalisi Indonesia maju.
Baca Juga: Ada Berapa Tanggal Merah pada September 2023? Simak Daftar Libur Nasional dan Hari Besarnya