PIKIRAN RAKYAT - Wujud dukungan penggunaan BBM ramah lingkungan dan sudah diterapkan di Denpasar Bali, PT Pertamina (Persero) membuat terobosan dengan cara memberikan sejumlah diskon.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, dari seluruh dunia, hanya tujuh negara termasuk Indonesia yang masih menggunakan bahan bakar di bawah RON (Research Octane Number) 90 atau tergolong BBM oktan rendah.
"Sebetulnya premium dan pertalite porsi konsumsinya yang paling besar. Kita perlu mendorong bagaimana konsumen yang mampu beralih ke BBM ramah lingkungan," kata Nicke, Senin 31 Agustus 2020.
Baca Juga: Praktik Terungkap, Segini Tarif Aborsi di Klinik Dr Sarsanto WS Jakarta
Nicke menjelaskan bahwa selain Indonesia, hanya tinggal enam negara lainnya yang masing menggunakan bahan bakar di bawah RON 90.
Ada Kolombia, lanjutnya, Mesir, Ukraina, Mongolia, Uzbekistan, dan Bangladesh.
Oleh karena itu, Pertamina berupaya mengurangi kadar emisi gas buang kendaraan bermotor dengan BBM yang lebih ramah lingkungan, melalui Program Langit Biru.
Baca Juga: Gara-gara Coba Hindari Operasi Tertib Masker, 4 Remaja di Jakpus Nekat Seruduk Petugas Satpol PP
Melalui program ini, Pertamina memberikan diskon harga Pertalite sebesar Rp1.200 per liter.