PIKIRAN RAKYAT - Polisi mengancam akan menjemput paksa para pemeran film porno di rumah produksi kawasan Jakarta Selatan (Jaksel), jika kembali mangkir dari pemeriksaan. Pasalnya, mereka tidak hadir dalam pemeriksaan pertama pada Jumat 15 September 2023 kemarin.
Pemeran pria dan wanita dalam produksi film porno itu, termasuk Siskaeee dan Virly Virginia, dinyatakan belum memenuhi panggilan polisi untuk pemeriksaan dalam rangkaian proses penyidikan. Polisi pun membuka peluang untuk membawa mereka (Jemput Paksa), jika tidak memenuhi panggilan pada Selasa 19 September 2023 besok.
“Untuk surat panggilan yang kedua apabila sudah diterima dan tidak datang tanpa alasan yang jelas dan sah maka kita akan terbitkan surat perintah membawa (Jemput Paksa),” kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin 18 September 2023.
Baca Juga: Hakim Tak Dapat Terima Eksepsi Rafael Alun, Perintahkan Jaksa Lanjutkan Sidang ke Tahap Pembuktian
Mangkir di Panggilan Pertama
Pemanggilan pertama terhadap seluruh pemeran film porno itu telah dilakukan pada pekan lalu, tepatnya Jumat 15 September 2023. Namun, ada beberapa yang mangkir ataupun tidak menerima panggilan perihal alamat tujuan.
Beberapa pemeran yang diduga terlibat dalam produksi film porno itu yakni Siskaeee dan Virly Virginia. Mereka belum dikonfirmasi kehadirannya pada Jumat lalu.
“(Surat panggilan) yang dikembalikan oleh ekspedisi dikarenakan karena alamat tidak lengkap, kemudian untuk alamat yang dituju tidak berada di alamat tersebut, yang ketiga alamat sudah berpindah,” tutur Ade Safri Simanjuntak.
Penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pun menjadwalkan ulang pemanggilan terhadap pemeran film porno untuk diperiksa terkait dengan pengungkapan rumah produksi pembuat film dewasa tersebut. Polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap para pemeran pada Selasa 19 September 2023.