kievskiy.org

Susi Pudjiastuti Soroti Harga Beras yang Melambung: Indonesia harus Mulai Produksi Sendiri

Ilustrasi stok beras.
Ilustrasi stok beras. /Antara/Muhammad Arif Pribadi

PIKIRAN RAKYAT – Harga beras yang melambung di berbagai daerah di Indonesia dikeluhkan masyarakat. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan penyebab harga beras mahal adalah karena cuaca dan 19 negara yang berhenti mengekspor beras.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti langsung menanggapi pernyataan Jokowi soal 19 negara yang setop ekspor beras. Menurutnya, Indonesia perlu mengikuti jejak 19 negara tersebut.

Susi Pudjiastuti menilai Indonesia perlu mandiri pangan agar kebutuhan dalam negeri tercukupi. Hal itu hanya bisa dilakukan jika impor hingga korupsi di sektor pertanian dihentikan.

"Stop Impor. Stop korupsi pupuk & anggaran pertanian, bangun segera saluran irigasi dari bendungan2 yg telah dibuat. Indonesia harus mulai produksi sendiri untk mencukupi kebutuhan dalam negeri. Seperti kata Pak Presiden @jokowi negara lain bisa Kita juga bisa,” kata Susi Pudjiastuti di Twitter, 19 September 2023.

Baca Juga: Ramai Narasi Prabowo Subianto Cekik Wamentan, Jokowi Tegas: Tidak Ada Itu

Penyebab beras naik menurut Jokowi

Presiden Jokowi melakukan sidak ke Pasar Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur pada Selasa, 19 September 2023. Jokowi menyebut harga kebutuhan pokok lain terkendali, namun harga beras memang belum turun sepenuhnya.

Jokowi pun berharap dalam dua hingga tiga pekan ke depan, harga beras bisa stabil. Apalagi mulai ada stok pasokan beras di lapangan.

Dalam kunjungan kerjanya, Jokowi menyebut stok beras nasional saat ini mencpaai 1,6 juta ton. Sedangkan stok beras yang masih dalam perjalanan mencapai 400 ton.

Jumlah stok beras nasional disebut akan ditambah lagi. Sehingga jumlah beras akan mencukupi untuk konsumsi masyarakat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat