/photo/2023/09/27/3880682902.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Menjelang pendaftaran capres-cawapres peserta Pemilu 2024 berbagai isu mewarnai kontestasi politik lima tahunan sekali itu. Termasuk isu adanya dua poros kekuatan di Pilpres 2024.
Isu Ganjar Pranowo bakal berdampingan dengan Prabowo Subianto makin kencang. Jika Pilpres 2024 menjadi dua poros, kekuatan Ganjar-Prabowo akan makin besar dibandingkan dengan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Menjawab isu soal dua poros, Cak Imin sangat percaya diri dan tak mempermasalahkan jika benar terjadi dua poros di Pilpres 2024. Ketua Umum PKB itu menyebut Koalisi Perubahan justru tengah merebut hati rakyat, dan tetap menjaga kekompakan.
Cak Imin bahkan tak khawatir jika ada tiga poros hingga empat poros di Pilpres 2024. Hal itu justru membuat pihaknya makin senang.
Baca Juga: Kakak Restui Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Menikah Muda
“Prinsipnya AMIN (Anies-Muhaimin), saya dengan Koalisi Perubahan, solid bekerja untuk merebut hati rakyat dengan memberi semangat perubahan dan perbaikan. Insya Allah dengan dua poros, tiga poros, bahkan empat poros pun kita juga sangat senang,” ujar Cak Imin.
Cak Imin menilai jadi tidaknya dua poros tersebut sangat bergantung pada kebijakan koalisi dan pimpinan parpol pesaingnya. Oleh karena itu, dirinya tak bisa banyak berkomentar terkait poros politik.
“Saya tidak bisa ikut menentukan. Itu terserah partai-partai, kan. Dua poros, tiga poros itu sangat bergantung pada pimpinan-pimpinan partai untuk berkoalisi,” katanya menambahkan.
Anies Baswedan soal dua poros
Tak berbeda jauh dari Cak Imin, Anies Baswedan juga menyebut adanya isu dua poros di Pemilu 2024 bukanlah hal perlu ditakutkan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan Koalisi Perubahan telah siap menghadapi berbagai isu yang ada.