kievskiy.org

Kepsek SMPN 2 Cimanggu Cilacap Dirujak Netizen Usai Pamer Prestasi Pelaku Perundungan

Siswa SMP di Cilacap jadi korban perundungan teman sebaya.
Siswa SMP di Cilacap jadi korban perundungan teman sebaya. /Twitter @hiburandisosmed

PIKIRAN RAKYAT – Pelaku perundungan di SMPN 2 Cimanggu Cilacap, MK (15) masih menjalani proses hukum usai melakukan kekerasan pada teman satu sekolahnya, FF. Video saat MK memukul, menyeret, hingga menginjak korban viral di media sosial.

Pihak sekolah pun akhirnya buka suara terkait permasalahan yang sedang terjadi. Wuri Handayani, Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 2 Cimanggu Cilacap mengaku tak menyangka pelaku melakukan tindakan perundungan kepada temannya sendiri.

Kepala Sekolah SMPN 2 Cimanggu Cilacap itu menilai MK adalah anak yang baik. Bahkan Wuri sempat pamer prestasi yang dicapai oleh MK selama bersekolah di tempat tersebut.

“Pelaku itu, dia anak yang punya bakat lah, artinya dia di Pramuka ya oke, terus dia juga ikut ekstra di sekolah. Kebetulan dia dari kecil (ikut pencak silat), makanya di SMPN 2 Cimanggu dia memilih mengikuti ekstra pencak silat,” ujar Wuri Handayani, dikutip dari X.com @ kegblgnunfaedh, 2 Oktober 2023.

Baca Juga: Waspada! Maling Buat Pengakuan, Ini Daftar Motor yang Paling Gampang dan Susah Dicuri

“Dan pelaku pernah mengikuti lomba pencak silat tingkat kabupaten dan meraih juara dua. Jadi prestasi ada, lalu di awal tahun ajaran, dia mengikuti lomba tilawah, itu juga di tingkat kecamatan, dia juga mendapatkan juara atau prestasi,” ujarnya menambahkan.

Atas pernyataan yang terkesan membela pelaku perundungan itu, Wuri Handayani langsung jadi bulan-bulanan netizen. Tak sedikit yang geram dengan pernyataan Wuri karena berupaya untuk melindungi pelaku.

"Mungkin para psikolog, lebih gencar ke sekolah, supaya guru-guru yang separuh baya ke atas tentang bahaya bullying itu seperti apa. Jangan fokus ke mental pelaku yang udah terlanjur acak-acakan, ada mental korban yang perlu kita selamatkan,” ujar seorang netizen.

Unggahan akun tersebut juga banjir komentar dari netizen. Mereka tak setuju dengan sikap sang kepala sekolah yang justru pamer prestasi pelaku perundungan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat