PIKIRAN RAKYAT - Calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka membantah tuduhan PDI Perjuangan yang menyebut dirinya akan memainkan narasi terzalimi jika dipecat dari partai.
Selama ini, Gibran mengaku selalu bersikap diam. Menurutnya, dia yang justru menjadi target 'penyerangan'.
"Lah saya ngapain? Yang diserang kan saya terus, saya diam terus gimana," ujarnya kepada wartawan pada Jumat, 10 November 2023.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Santai Tanggapi PDIP Soal Keabsahan Status Cawapresnya
Sebelumnya, Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun menuding Gibran akan memainkan narasi terzalimi jika dipecar dari partai.
"Kita tahu kalau kita ambil tindakan tegas pecat, nanti dia (Gibran) gunakan 'Waduh saya dizalimi'," katanya pada Selasa, 31 Oktober 2023.
Kala itu, Komar juga meminta putra sulung Presiden Jokowi ini untuk melakukan etika politik dengan mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) kepada partai.
"Kalau sudah berani pindah ke sana, kembalikan KTA. Kok repot saja urusan begitu," katanya.
Baca Juga: Bobby Nasution Dukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Bakal Masuk Golkar?