kievskiy.org

POPULER HARI INI: Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden hingga Identitas Mayat di Stasiun Bandung 6 Desember

Ilustrasi DKI Jakarta.
Ilustrasi DKI Jakarta. /Antara/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

PIKIRAN RAKYAT – Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) tengah menjadi isu hangat belakangan ini. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menjelaskan jika pemerintah akan terbuka soal usulan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) tersebut.

Termasuk di dalamnya, untuk menunjuk siapa saja yang pantas jadi Gubernur DKI Jakarta. Ari menjelaskan jika RUU DKJ ini merupakan usulan dari DPR.

Saat ini pemerintah masih menunggu surat resmi dari DPR yang menyampaikan naskah RUU DKJ. Setelah itu, Presiden akan menunjuk sejumlah menteri untuk menyiapkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) versi pemerintah.

Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel terpopuler di kalangan pembaca Pikiran-Rakyat.com pada Jumat, 7 Desember 2023. Berikut kami ulas selengkapnya.

1. Stafsus Presiden: Jokowi akan Dengar Masukan Masyarakat untuk Tunjuk Gubernur DKI Jakarta

Meskipun tak lagi ditunjuk dari Pilkada, Ari menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pemimpin di masa depan akan mendengar masukan dari masyarakat sebelum akhirnya menunjuk Gubernur DKI Jakarta.

"Proses berikutnya, Presiden menyurati DPR, menunjuk sejumlah menteri yang mewakili pemerintah dalam pembahasan dengan DPR, disertai dengan DIM pemerintah," ucapnya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu 6 Desember 2023.

DKI Jakarta akan berubah nama menjadi DKJ setelah statusnya sebagai ibu kota negara resmi dipindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), sebagaimana tertuang dalam UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN.

Baca selengkapnya: Stafsus Presiden: Jokowi akan Dengar Masukan Masyarakat untuk Tunjuk Gubernur DKI Jakarta

2. Novel Baswedan Bilang Kata-Kata Fahri Hamzah bak Penjahat

Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menilai, politisi Partai Gelora Fahri Hamzah kata-katanya bak penjahat. Dia mengatakan, eks politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu membela eks Ketua KPK Firli Bahuri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat