kievskiy.org

Siasat Prabowo-Gibran Atasi Maraknya Anak Muda 'Nganggur'

Ilustrasi pengangguran.
Ilustrasi pengangguran. /ANTARA/Asep Fathulrahman

PIKIRAN RAKYAT - Pasangan calon (Paslon) Nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memiliki siasat unuk mengatasi pengangguran di Indonesia. Program itu dimasukkan ke dalam Asta Cita 3, yakni meningkatkan lapangan pekerjaan berkualitas untuk mengatasi pengangguran di kalangan kaum muda.

Nantinya, Asta Cita 3 itu akan dikawinkan dengan poin keempat dari 8 Program Hasil Terbaik Cepat yang ditawarkan Prabowo-Gibran, yaitu membangun sekolah unggul terintegrasi. Dengan cara itu, kaum muda tidak sekadar bekerja tapi juga memiliki kualitas berdasarkan karakteristik mereka.

“Poin ketiga itu akan kami kawinkan dengan poin keempat dari bagian 8 Program Presiden-Wakil Presiden Prabowo-Gibran, yakni membangun sekolah unggul terintegrasi. Itu artinya terintegrasi dengan dunia usaha dan industri, di setiap kabupaten dan kota,” tutur Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran, Dedek Prayudi di Jakarta, Jumat 8 Desember 2023.

Dia yakin, pembangunan sekolah di setiap kabupaten/kota yang terintegrasi dengan dunia usaha merupakan kunci keberhasilan untuk mengatasi masalah pengangguran bagi kaum muda. Sebab, cara itu dinilai bisa menghapuskan pemusatan tenaga kerja di satu kabupaten atau kota tertentu.

"Artinya apa? Kabupaten dan kota itu adalah kunci karena merekalah yang punya potensi ekonomi di masing-masing daerah. Kalau tidak begini, akan terjadi pemusatan tenaga kerja di daerah-daerah padat, sedangkan daerah yang ditinggalkan tak terurus ekonominya," ujar Dedek Prayudi.

Hilirisasi Industri

Kemudian ada Asta Cita 5, yakni melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi dari pemerintahan Presiden Jokowi. Hal itu juga bisa menjadi wadah untuk menyediakan lapangan pekerjaan yang berkualitas hingga ke tingkat daerah.

“Jadi, inti strateginya adalah mengawinkan industri, ketenagakerjaan, dan pendidikan karena ketiganya ini selama ini masih bergerak masing-masing dan kami akan menggerakkan ketiga sektor ini ke arah yang sama,” ucap Dedek Prayudi.

Dia mengatakan, siasat itu digodok Prabowo-Gibran karena menyoroti sejumlah data terkait pengangguran di tanah air. Dia mencontohkan data Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Agustus 2023 bahwa jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,86 juta dari total angkatan kerja 147,71 juta orang.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) per Agustus 2023 sebesar 5,32 persen. Angka itu turun dari 5,86 persen atau jumlah pengangguran juga turun 560 ribu orang dari Agustus 2022 lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat