kievskiy.org

Lukas Enembe Meninggal Dunia di RSPAD, Ini Riwayat Penyakit Mantan Gubernur Papua

Tersangka Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe (kanan) memasuki mobil tahanan usai diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (30/1/2023).
Tersangka Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe (kanan) memasuki mobil tahanan usai diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (30/1/2023). /ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/foc. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/foc.

PIKIRAN RAKYAT - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut berduka cita atas meninggalnya mantan Gubernur Papua sekaligus terdakwa kasus suap dan gratifikasi, Lukas Enembe.

Juru Bicara KPK, Ali Fikri menyebut dalam status hukumnya, Lukas telah dibantarkan sejak 23 Oktober 2023 lalu. Hal itu dilakukan KPK guna memastikan terdakwa mendapat perawatan intensif di pusat pelayanan medis.

"Adapun status penahanan Lukas Enembe di KPK telah dibantarkan sejak 23 Oktober 2023 agar dapat melakukan perawatan kesehatan secara intensif," kata Ali Fikri.

Riwayat Penyakit Lukas Enembe:

Lukas Enembe, yang sebelumnya diketahui tengah menjalani perawatan di RSPAD, mengalami sejumlah penyakit kronis. Dokter pribadinya, Anthon Mote, mengungkapkan bahwa Lukas Enembe menderita stroke, diabetes, hipertensi, jantung, dan komplikasi ginjal.

Berbagai penyakit tersebut membuat kondisi kesehatan Lukas Enembe semakin memburuk. Anthon Mote mengungkapkan bahwa proses pemeriksaan kesehatan terganggu akibat berbagai proses hukum yang harus dihadapinya. Pada tahun 2022, Lukas Enembe mengalami gejala yang memerlukan penanganan medis lebih lanjut, termasuk pembengkakan kaki sebagai salah satu komplikasi.

Pengacara Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening, pada September 2022, juga sempat menyampaikan penurunan kondisi kesehatan mantan Gubernur Papua tersebut. Stefanus Roy Rening menjelaskan, "Kondisi dia (Lukas Enembe) menurun, kaki sudah mulai membengkak. Sakit ginjal, tekanan darah tinggi, jantung bocor, dan diabetes."

Komplikasi penyakit ini bahkan membuat Lukas Enembe harus menggunakan kursi roda karena kesulitan berjalan. Selama proses pemeriksaan kasus korupsi yang menjeratnya, ia juga harus dibantu untuk melakukan kegiatan sehari-hari, seperti pergi ke toilet.

Meskipun kondisi kesehatan Lukas Enembe sempat diragukan oleh sebagian pihak, dia resmi ditangkap pada 10 Januari 2023 di Papua setelah menjadi tersangka pada September 2023. Lukas Enembe menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa (26/11/2023) setelah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Subroto.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat