kievskiy.org

Cak Imin, Gibran, dan Ganjar Tanggapi Wacana Pemakzulan Jokowi, Mungkin Terwujud?

Presiden RI, Joko Widodo.
Presiden RI, Joko Widodo. /Antara/Hafidz Mubarak A

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah tokoh yang tergabung dalam Petisi 100 mewacanakan pemakzulan Presiden Joko Widodo. Mereka juga meminta Pemilu 2024 digelar tanpa Jokowi.

Namun sejumlah pakar menilai wacana tersebut sulit diwujudkan. Sebab, proses pemakzulan seorang presiden tidak sederhana. Terlebih, kebanyakan partai politik di parlemen masih mendukung Jokowi dan anak buahnya.

Bagaimana pandangan ketiga paslon dalam menanggapi wacana pemakzulan Jokowi?

Cawapres 01 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan, belum ada satu pihak pun di legistatif yang memproses hal itu. Sehingga, dia belum mau berkomentar lebih banyak.

"Pemakzulan, saya belum mendengar langsung siapa saja. Tapi, dan saya kira enggak ada satu pun yang sedang memproses (di DPR). Karena kalau ada pemakzulan itu melalui DPR RI. Jadi DPR memproses (jika ada). Namun, sampai hari ini tidak ada," ujar Cak Imin dalam keterangannya, Rabu lalu.

Sementara putra sulung Jokowi yang juga cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka, irit bicara. Dia hanya mempersilakan publik mengevaluasi kinerja Jokowi.

"Ya monggo, kalau ada masukan dari warga, evaluasi, kita tampung nggih," kata Gibran di Solo, Kamis lalu.

Terakhir, capres 03 Ganjar Pranowo menilai proses pemakzulan bukanlah lewat menteri.

"Kan pemakzulan itu ada urutannya. Tidak begitu, kan ada proses politiknya. Itu di parlemen kan, saya kira bicaranya mesti di parlemen, alasannya apa. Saya belum tahu itu," kata Ganjar, Rabu lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat