kievskiy.org

Alasan Faisal Basri Bujuk Sri Mulyani dan Basuki Tinggalkan Jokowi

Kabinet Indonesia Maju.
Kabinet Indonesia Maju. Dok Biro Setpres

PIKIRAN RAKYAT - Ekonom Faisal Basri mengajak masyarakat Indonesia untuk membujuk sejumlah Menteri Presiden Jokowi untuk mundur. Beberapa yang paling disorot adalah Menteri keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Dia pun membeberkan alasannya, mengapa membujuk Sri Mulyani hingga Basuki Hadimuljono untuk 'meninggalkan' Jokowi. Hal itu berhubungan dengan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 2 Prabowo-Gibran.

"Apa yang bisa jadi pemicu yang membuat, yang tujuannya adalah dari semua kegagalan yang saya tidak bisa sebutkan satu persatu itu, akan mendelegitimasi Jokowi dan delegitimasinya itu akan pengaruh negatif buat Prabowo dan Gibran," tutur Faisal Basri di acara Political Economic Outlook 2024, Sabtu 13 Januari 2024.

Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat untuk bersama-sama membujuk Sri Mulyani hingga Basuki Hadimuljono untuk mundur. Dia pun mengklaim, mundurnya banyak Menteri Jokowi akan memberikan efek yang dahsyat.

"Nah, ayo kita sama-sama membujuk Sri Mulyani, pak Basuki, dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya akan dahsyat," kata Faisal Basri.

Dia juga mengklaim bahwa Sri Mulyani merupakan Menteri yang paling siap untuk mundur. Selain itu, ada juga Mensesneg Pramono Anung yang juga mempertimbangkan untuk hengkang.

"Secara moral Saya dengar Bu Sri Mulyani yang paling siap untuk mundur. Pramono Anung udah gagap jadi menteri, dia kan PDIP belain Jokowi terus kan pusing, katanya nunggu momentum," ujar Faisal Basri.

"Nah mudah-mudahan momentumnya ini segera, Insya Allah itu jadi pemicu yang dahsyat," ucapnya menambahkan.

Faisal Basri menuturkan, mundurnya para Menteri Jokowi akan memberikan efek seperti waktu 13 Menteri era Soeharto kompak mundur. Menurutnya, secara moral, fondasi pemerintahan Jokowi sudah rusak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat