kievskiy.org

Kekecewaan Nakes Usai Debat Capres Terakhir, Kelayakan Hidup Tenaga Kesehatan Dipertanyakan

Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo dalam debat capres pada Minggu, 4 Februari 2024.
Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo dalam debat capres pada Minggu, 4 Februari 2024. /Antara/M Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT – Debat capres terakhir yang digelar Minggu, 5 Februari 2024 kemarin mengambil tema kesejahteraan sosial, pembangunan SDM, dan inklusi. Sedangkan sub-tema yang dibahas adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, kesejahteraan sosial dan inklusi.

Tenaga kesehatan (nakes) yang banyak memantau debat capres terakhir menilai bahwa ketiga kandidat capres tidak banyak membahas masalah penting yang terjadi di lapangan. Padahal permasalahan tersebut sudah dinantikan oleh para nakes.

Dokter Dimas Prasetyo mengungkapkan bahwa ketiga kandidat capres tidak ada yang membahas terkait narasi pemerataan nakes. Selain itu sang dokter juga menilai ketiga capres tidak menyatakan akan menjamin kelayakan hidup nakes yang mengabdi ke pelosok desa.

“Kecewa gw di bidang kesehatan nggak ada yg membawa narasi pemerataan nakes, menjamin kelayakan hidup nakes yg mau mengabdi ke pelosok, menggalakkan germas, meregulasi rokok & makanan manis,” ujar @DimsPrastyo.

Baca Juga: Pj Bupati Bekasi Diduga Langgar Netralitas, Bey Machmudin Tunggu Laporan Bawaslu

This debate doesn’t even scratch the surface of the main issue on Indo’s health problems (Perdebatan ini bahkan belum menyentuh permukaan persoalan utama permasalahan kesehatan di Indo)” katanya menambahkan.

Hal itu dinilai akan menimbulkan masalah besar di dunia kesehatan. Permasalahan besar justru akan terjadi di tahun 2050 mendatang.

"Kalao narasi yg dibangun begitu terus, sedikit prediksi kondisi UGD di RS kabupaten dengan dokter jaga lulusan luar negeri tahun 2050 be like:

-  Bed 1, triase kuning, pasien pneumonia berat, menunggu transfer ke HCU

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat