kievskiy.org

Ahok Cemas Jokowi Ditipu Prabowo: Memangnya Dia Mau Dengar Kalau Jadi Presiden?

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta pada Minggu, 4 Februari 2024.
Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta pada Minggu, 4 Februari 2024. /Antara/Aprillio Akbar

PIKIRAN RAKYAT - Politikus PDIP, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan dia khawatir ada pengkhianatan di antara hubungan politik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Capres nomor urut 2 sekaligus Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto.

Kendati tak mengakui secara gamblang, Jokowi dinilai mengisyaratkan besarnya dukungan untuk sang putra sulung, Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres pendamping Prabowo. Keberpihakan itu tidak diaminkan istana namun memicu polemik besar di Tanah Air.

Menanggapi hal tersebut, Ahok yang sudah mulai aktif kampanye untuk paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, mengaku bahwa dirinya pernah mengingatkan Presiden Jokowi soal Gibran maju pilpres.

Ahok mengungkapkan bahwa dia gelisah Jokowi pada akhirnya kena tipu Prabowo Subianto. Setelah ikut menyokong kemenangan 02, semisal hasil akhirnya Prabowo jadi presiden, Ahok sangsi saran-saran dari Jokowi akan didengarkan.

"Saya khawatir Bapak tertipu, takut saya," kata Ahok meniru kalimat yang disampaikan pada Jokowi, di sela-sela dialog kebangsaan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), dikutip Jumat, 9 Februari 2024.

"Kalau Pak Prabowo jadi presiden memangnya dia mau dengarin Pak Jokowi," ujarnya.

Bahasan Ahok merujuk pada konteks pihak-pihak yang tepat untuk melaksanakan misi keberlanjutan program Jokowi setelah ia lengser. Menurut Ahok, Prabowo kemungkinan tidak masuk kategori itu.

Baca Juga: Timnas AMIN: Janganlah Prabowo Mengolok-olok Rakyat Kecil, Sappe Itu Nelayan Asli

Alasan Prabowo Tak Ikut Jokowi Dukung 02

Politikus PDI Perjuangan, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok membeberkan alasannya turun gunung mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD ketimbang mengikuti jejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang condong ke Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat