kievskiy.org

Selisik Strategi Pencegahan Kecurangan Pemilu 2024

Ilustrasi capres di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.
Ilustrasi capres di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi

PIKIRAN RAKYAT - Pemilihan umum atau pemilu tidak bisa lepas dari dugaan atau isu kecurangan. Pejabat pemilu Uni Eropa Riccardo Chelleri berujar, integritas pemilu adalah ketika seluruh proses pemilu mencerminkan keinginan para pemilih dan cara mereka memilih.

Kata Chelleri, masyarakat mesti bisa memercayai proses itu, sehingga mereka mau menggunakan hak pilihnya saat pemungutan suara. "Pemilu harus dilakukan secara transparan untuk memastikan setiap orang mendapatkan informasi yang mereka perlukan."

"Pemilu semestinya inklusif. Itu bukan hanya tentang bagaimana pemilik suara bisa diperbolehkan menggunakan suaranya," kata dia, "itu juga (tentang bagaimana) partai-partai politik diperbolehkan untuk berpartisipasi, untuk berkampanye tanpa kekerasan."

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf mengungkapkan, sudah berulang kali mengikuti pemilihan pemimpin dan isu kecurangan itu selalu muncul. "Isu kecurangan selalu ada, selalu mewarnai proses itu," kata dia di Jakarta, Ahad, 11 Februari 2024.

Menurutnya, sudah jelas aturan yang mengatur bila terjadi kecurangan. Selama proses proses pemilihan juga ada proses pengawasan, dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atau pengawas independen. "Di TPS ada banyak saksi, baik saksi resmi maupun yang di luar itu."

Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Kaka Suminta berujar, potensi kecurangan saat pencoblosan sampai pada proses penghitungan surat suara pada Pemilu 2024 lebih besar bila dibandingkan dengan Pemilu 2019. Setidaknya ada tujuh betuk kecurangan yang akan terjadi di lapangan, seperti beli suara, kongkalikong mencoblos surat suara cadangan, sampai mobilisasi pemilih yang mengeklaim masuk Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Lalu bagaimana cara mencegah terjadinya kecurangan pemilu? Kepada siapa masyarakat melapor bila melihat adanya kecurangan?

Sejumlah masyarakat melakukan inisiatif urun-daya untuk mengawal pelaksanaan Pemilu 2024, salah satunya melalui situs web kawalpemilu.org, masyarakat bisa mengawal pemilu dengan terlibat dalam situs web tersebut. Selain itu, masyarakat juga bisa melaporkan adanya kecurangan ke situs web gardu.net, jagapemilu.com, atau media sosial. Atau masyarakat bisa turut mencegah kecurangan pemilu melalui empat proses pencegahan sebagaimana dilansir dari laman resmi Bawaslu, diakses 12 Februari 2024.

Strategi pencegahan kecurangan pemilu

Pilpres 14 Februari 2024.
Pilpres 14 Februari 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat