kievskiy.org

TKN Prabowo Akui Jawa Tengah dan Bali Masih Kandang Banteng, tapi Bukan Daerahnya Ganjar

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Nusron Wahid.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Nusron Wahid. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin

PIKIRAN RAKYAT – Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengakui Jawa Tengah dan Bali masih menjadi kandang banteng. Menurut Nusron, hal itu dibuktikan dengan perolehan suara PDI Perjuangan yang mendominasi dua provinsi tersebut.

“Masih, masih kandang banteng. Buktinya pilegnya masih menang,” kata Nusron di Media Center Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan.

Meski banyak pemilih di Jawa Tengah yang tidak memberikan hak suaranya pada Pemilu 2024, Nusron menilai suara yang dikantongi PDIP masih aman. Nusron pun mengakui bahwa Jawa Tengah dan Bali masih menjadi basis suara PDIP.

“Jawa Tengah PDIP dapat 27 persen, Mas Ganjar dapat lebih dari 30 persen. Pemilihnya Mas Ganjar melebihi pemilih PDIP. Bahwa memang lebih banyak orang yang tidak memilih itu iya, tapi kan masih kandang PDIP wong PDIP-nya dapat 27 persen,” ujarnya.

Namun menurutnya, basis suara PDIP tidak berbanding lurus dengan suara capres dan cawapres yang diusungnya. Dengan begitu, Nusron menyimpulkan pengaruh Ganjar tidak sekuat pengaruh PDIP.

“Kalau dikatakan (Jawa Tengah) masih menjadi daerahnya merah, Bali juga masih daerah merah, tapi tidak menjadi daerahnya Mas Ganjar, karena apa? Ternyata Mas Ganjar tidak bisa lebih besar daripada merah. Masalah spektrum aja ini," kata Nusron.

PDIP Unggul di Legislatif

PDI Perjuangan unggul sementara berdasarkan real count KPU dengan perolehan suara 11.600.927 pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. Hingga Kamis, 22 Februari 2024 pukul 10.50 WIB, data yang masuk dalam rekapitulasi itu mencapai 61,06 persen atau 504.851.502660 suara dari 823.236 TPS di seluruh tanah air.

Real count tersebut mencatat partai berlogo banteng dengan moncong putih itu unggul mengantongi perolehan suara fantastis di Jawa Tengah dengan 3.471.968 suara, Jawa Timur dengan 2.218.229 suara, dan Bali dengan 411.001 suara.

Perolehan PDIP di tingkat nasional diikuti Partai Golkar dengan 10.385.569 suara dan Partai Gerindra di posisi ketiga. Kemudian, diikuti PKB dengan 8.109.711 suara, Partai NasDem 6.455.345 suara, PKS 5.139.121 suara, Partai Demokrat 5.085.993 suara, dan PAN 4.757.933 suara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat