kievskiy.org

Pengeroyokan di Kafe Kemang Jaksel Tewaskan Satu Orang, Pelaku dan Korban Diduga Mabuk

Ilustrasi penusukan.
Ilustrasi penusukan. /Pixabay/niekverlaan

PIKIRAN RAKYAT - Kapolsek Mampang Kompol David Kanitero mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan laporan dari Polsek Pasar Minggu, soal adanya korban meninggal karena luka yang sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu. Laporan tersebut diterima Polsek Mampang pada Rabu, 6 Maret 2024.

Setelah menerima laporan, kata David, jajaran Polsek Mampang langsung mendatangi RSUD Pasar Minggu, dan meminta keterangan dari saksi yang merupakan teman korban. Berdasarkan keterangan, korban sempat bertikai dengan pihak lain di sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan.

“Kemudian kami dari Polsek Mampang, saya pimpin langsung, kemudian di-back up oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, dipimpin Kasatreskrim langsung juga langsung melakukan cek dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terhadap satu kafe di Kemang, Jakarta Selatan,” kata David kepada wartawan di Mapolres Jakarta Selatan pada Kamis, 7 Februari 2024.

Pemeriksaan CCTV

David menuturkan di lokasi kejadian perkara, polisi mencari saksi yang mengetahui peristiwa keributan dan mengecek kamera pengawas atau CCTV.

Hasilnya, terungkap fakta bahwa terjadi perkelahian hingga menyebabkan satu orang tewas pada Rabu, 6 Maret 2024, sekira pukul 3.00 WIB.

Kapolsek Mampang Kompol David Kanitero saat dimintai keterangan terkait keributan di Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu, 6 Maret 2024.
Kapolsek Mampang Kompol David Kanitero saat dimintai keterangan terkait keributan di Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu, 6 Maret 2024.

“Telah terjadi keributan yang berawal dari dalam kafe, kemudian TKP kejadian keributan lebih parah terjadi di luar kafe tepatnya di Jalan Kemang Raya,” ujar David.

Kemudian dari rekaman kamera CCTV, lanjut David, pihaknya telah mengantongi nama-nama pelaku pengeroyokan. Dia menyebut kasus tersebut kini tengah ditangani di tahap penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.

Korban dan Pelaku Diduga Mabuk

Lebih lanjut David menduga pelaku dan korban sama-sama tengah di bawah pengaruh minuman beralkohol saat bertikai. Berdasarkan rekaman CCTV pelaku pengeroyokan berjumlah lima orang.

“Korban dan pelaku karena semuanya dari kafe kami duga dalam keadaan mabuk,” ucap David.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat