kievskiy.org

Sambut Mudik Lebaran 2024, 175 SPKLU Dibangun di Jalur Tol Trans Sumatra-Jawa

Stasiun Pengisian Kendaraan Umum Listrik atau SPKLU milik PLN
Stasiun Pengisian Kendaraan Umum Listrik atau SPKLU milik PLN /Humas PLN

PIKIRAN RAKYAT - Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi, Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin mengatakan telah dibangun 175 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) baru dengan tipe fast charging di sepanjang jalur Tol Trans Jawa dan sebagian di Tol Sumatra.

"Dalam 2 minggu lalu dibangun lebih dari 150-175 baru yang fast charging dan ultra fast charging," kata Rachmat dalam konferensi pers Persiapan SPKLU Jelang Mudik Lebaran di Gedung Kemenko Marves, pada Kamis, 4 April 2024.

Ia memastikan infrastruktur SPKLU telah terpasang dan dapat digunakan oleh masyarakat untuk pengisian bahan bakar pada mudik lebaran 2024.

"Tim kami baru saja balik kemarin, ada tim yang jalan dari Jakarta sampai Surabaya untuk memastikan itu (SPKLU) sudah terpasang," ucapnya.

Jumlah mobil listrik

Di sisi lain, ia menyebut saat ini jumlah mobil listrik di Indonesia ada sebanyak 23 ribu unit dan diprediksi terus meningkat. Maka dari itu infrastruktur SPKLU perlu dibangun untuk mendorong perkembangan ekosistem kendaraan listrik.

Direktur Retail dan Niaga PT PLN Edi Srimulyanti mengungkap pihaknya sudah membangun 1.299 SPKLU dan tersebar di 872 titik.

"Ada 1.299 SPKLU yang dimiliki PLN bersama mitra, jadi kita bekerja sama juga dengan mitra, yang tersebar di 872 lokasi di seluruh Indonesia," kata Edi Srimulyanti.

Adapun rincian lokasi sebaran SPKLU tersebut yakni 899 tersebar di Pulau Jawa, 152 unit di Sumatra, 55 unit di Kalimantan, 64 sulawesi, 87 unit di Bali, 8 unit di Maluku, 27 unit di Nusa Tenggara, dan 7 unit di Papua.

"Nah tentunya, ini di luar (SPKLU) yang PLN juga, sudah ada teman-teman yang menyediakan SPKLU. Di luar yang 1.299 unit ini," ucapnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat