kievskiy.org

KM 25 Tol Jakarta-Cikampek Rawan Macet Jelang Puncak Arus Balik, Hindari Jam Sibuk Ini

Ilustrasi kepadatan kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat.
Ilustrasi kepadatan kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat. /Antara/Fakhri Hermansyah Antara/Fakhri Hermansyah

PIKIRAN RAKYAT - Polda Metro Jaya memetakan titik rawan kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) menjelang puncak arus balik Lebaran 2024.

Titik rawan macet tersebut ada di KM 25 yang merupakan pertemuan lalu lintas Jalan Tol Japek dengan Jalan Tol JORR 2 dari arah Cimanggis dan Cilincing.

Kepadatan kendaraan ini kerap terjadi pada siang menuju sore hari yakni pukul 14.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB.

Selain itu, kepadatan juga terjadi saat tengah malam pukul 24.00 WIB sampai dengan 1.00 WIB. Oleh karena itu, polisi mengimbau warga yang akan kembali ke Jabodetabek menghindari jam-jam sibuk tersebut.

Rekayasa Lalu Lintas

Jasa Maraga menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurai peningkatan arus lalu lintas ke arah Jakarta di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Jumat malam. 

Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo mengatakan rekayasa lalu lintas yang diberlakukan berupa contraflow di satu lajur mulai dari KM 55 sampai KM 47 arah Jakarta pukul 20.30 WIB.

"Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Jakarta pada ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai meningkat," katanya dalam keterangan resmi.

Ganjil-Genap

Polri menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil-genap di jalan tol dari KM 0 Jakarta-Cikampek (Japek) hingga KM 414 Kalikangkung mulai hari ini Jumat, 12 April.

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan menilai penerapan ganjil-genap efektif untuk menekan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol, sehingga terhindar dari kemacetan. Aan mengingatkan rekayasa lalu lintas ini diawasi oleh CCTV, sehingga pelanggar tidak bisa lolos dari tilang elektronik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat